Semua Orang Berhak Hidup Layak

/
0 Comments

Semua Orang Berhak Hidup Layak

Kita diciptakanTuhan sebagai manusia yang sempurna, mempunyai akal, derajat, harkat, martabat dan nilai-nilai yang harus dilindungi dan dijunjung tinggi. Tapi sebagian orang meyakini bahwa mereka tidak percaya kemampuan atas dirinya sendiri, ini membuat sebagian orang tidak sukses. Pada akhirnya mereka hanya mau mengambil jalan pintas untuk sukses tanpa ingin melewati prosesnya, karena banyak dari orang melihat orang sukses tidak dari prosesnya tapi melihat mereka sudah sukses. Ini menjadikan orang ingin menjadi sukses tanpa proses atau dikatakan jaman sekarang ingin menjadi viral. Keresahan yang penulis rasakan bahwa orang diciptakan sama mempunyai dua kaki, dua tangan dan lain sebagainnya tidak ingin merasakan susah payah bekerja keras. Mereka cenderung bermalas-malasan, duduk didepan tv atau hanya jalan-jalan ke mall tanpa ingin bekerja, bagaimana bisa? Mungkin jika beberapa anak milenial sekarang yang mempunyai orang tua yang kaya raya mereka hanya menggunakan uang orang tuanya. Tapi bagaimana dengan orang berkecukupan dan mempunyai gaya hidup hedon dengan uang orang tuanya?

Maka dari itu kita sebagai manusia jangan hanya mengandalkan kekayaan orang tua atau mengandalkan orang lain. Sebenarnya setiap orang mempunyai kemampuan untuk menjadi sukses dengan caranya tanpa merugikan orang lain, tapi hanya saja sebagian orang tidak percaya atas kemampuannya mereka menjadi berpasrahatas hidupnya yang seperti ini. Meratapi dan berpasrah bukanlah hal yang baik untuk kehidupan manusia tapi kita juga harus berusaha untuk mengejar mimpi yang kita ingin capai.

Sebagai manusia sempurna yang tanpa ada kekurangi seperti fisik seharusnya kita bisa lebih bekerja keras dibandingkan orang yang kekurangan fisik. Yang sudah kita tahu beberapa orang yang mempunyai kekurangan fisik banyak yang sukses akan kemampuannya sendiri, karena mereka tidak mau terpuruk atas hidupnya. Contoh kecilnya bisa kalian lihat atlet Indonesia yang mempunyai kekurangan fisik, ini membuktikan bahwa kekurangan tidak membunuh semangat dan kerja keras mereka. Masalah kepercayaan diri sebaiknya segera di perbaiki dari kita sendiri, karena akan menambah buruk keadaan hidup diri sendiri.

Setiap orang mendapatkan hak untuk bekerja di negara ini dan beberapa orang malas melamar dan bekerja mungkin karena beberapa faktor. Di negara ini, tidak ada larangan bagi setiap orang untuk bekerja, dari yang ingin menjadi karyawan kantor/pabrik, guru, dokter, sampai jadi presiden pun semua diperbolehkan. Tetapi hak untuk mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang layak sering kurang diperhatikan ataupun dikesampingkan. Keserakahan manusia adalah salah satu faktornya. Manusia masih banyak yang nepotisme dalam mencari pekerjaan. Contohnya untuk pencari lowongan pekerjaan, orang yang diterima dalam pekerjaan itu masih didominasi oleh keluarga orang-orang yang telah bekerja di suatu perusahaan. Lalu untuk mencari pekerjaan masih menggunakan “sogokan” sejumlah uang agar bisa diterima. Masih banyak manusia yang demi menuntut haknya/memenuhi keinginannya, lantas ia menghalalkan segala cara. Mereka tentu saja tidak memikirkan hak-hak orang lain (hak para pencari kerja lainnya) dalam melakukan hal tersebut. Dengan lapangan kerja yang terbatas, maka tentu saja lapangan kerja yang tersedia tidak dapat menampung banyaknya angkatan kerja yang ingin mendapatkan pekerjaan. Maka, bukan tidak mungkin akan terjadi pengangguran di mana-mana. Padahal orang harus bekerja untuk bisa hidup sejahtera lahir dan batin. Tidak hanya negara saja yang bertanggung jawab dan menjamin perlindungan terhadap tenaga kerja, tetapi kita semua juga dapat berperan dalam hal itu. Hal yang kecil dapat membuat perubahan yang besar.




You may also like

No comments:

Like us on Facebook

Trending Topic

My Love